Kerisauan Pemerintah Kabupaten Siak
dengan diberlakukan pembatasan BBM jenis premium mulai Agustus mendatang,
terkait pelaksanaan PON nantinya. Kabupaten Siak akan menjadi tuan rumah pada
pelaksanaan PON yang merupakan bagian dari Provinsi Riau. Dan jika ada
pembatasana maka dikuatirkan kendaraan yang membawa para atlet PON ini tidak
bisa berjalan, karena tidak adanya BBM. Hal ini diungkapkan Bupati Siak, Drs H
Syamsuar MSi kepada wartawan, beberapa hari lalu. ‘’Jika ada pembatasan BBM
jenis premium, sementara pada saat ini penggunaan BBM akan mengalami
peningkatan dan tentunya menjadi kerisauan kita. Karena itu, Pemerintah Kabupaten Siak meminta agar Pertamina memberikan
kebijakan untuk penggunaan BBM, sehingga Siak sebagai tuan rumah pada pelaksaan
PON tidak mengalami kerisauan karena kendaraan tidak bisa beroperasi,’’
ujarnya.
Menyikapi hal tersebut, Kepala Pertamina Cabang Pekanbaru T Erzan mengatakan terhadap adanya pembatasan BBM ini telah menjadi keputusan dari pemerintah dan BUMN. Sebab, selama ini apa yang dilakukan oleh Pertamina dalam penyaluran BBM sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Jika pemberian BBM ini mengikuti kuota yang ada, maka banyak masyarakat yang tidak bisa menggunakan kendaraan.
‘’Mengenai usulan yang disampaikan oleh Bupati Siak terkait akan adanya peningkatan penggunaan BMM, maka Pertamina akan mengusulkan kepada Pertamina pusat agar diberikan pertimbangan sehingga kebutuhan BBM dapat kita penuhi karena ini menyangkut kebutuhan orang banyak. Ya, sehingga apa yang menjadi kekuatiran Pemerintah Kabupaten Siak mudah-mudahan akan dapat dipenuhi dan tidak ada yang perlu dikuatirkan. Sebab, ini adalah kebutuhan mendesak dan menyangkut kepentingan orang banyak. Apalagi pada saat kegiatan PON ini akan adanya peningkatan penggunaan BBM,’’ tukas Erzan.
Menyikapi hal tersebut, Kepala Pertamina Cabang Pekanbaru T Erzan mengatakan terhadap adanya pembatasan BBM ini telah menjadi keputusan dari pemerintah dan BUMN. Sebab, selama ini apa yang dilakukan oleh Pertamina dalam penyaluran BBM sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Jika pemberian BBM ini mengikuti kuota yang ada, maka banyak masyarakat yang tidak bisa menggunakan kendaraan.
‘’Mengenai usulan yang disampaikan oleh Bupati Siak terkait akan adanya peningkatan penggunaan BMM, maka Pertamina akan mengusulkan kepada Pertamina pusat agar diberikan pertimbangan sehingga kebutuhan BBM dapat kita penuhi karena ini menyangkut kebutuhan orang banyak. Ya, sehingga apa yang menjadi kekuatiran Pemerintah Kabupaten Siak mudah-mudahan akan dapat dipenuhi dan tidak ada yang perlu dikuatirkan. Sebab, ini adalah kebutuhan mendesak dan menyangkut kepentingan orang banyak. Apalagi pada saat kegiatan PON ini akan adanya peningkatan penggunaan BBM,’’ tukas Erzan.
No comments:
Post a Comment